LAPORAN PRAKTIKUM KIMIA
MENENTUKAN
∆H PELARUTAN
CLAUDIO
BRYLLIAN ADAM
XI. 9
MIPA
I.
Tanggal Percobaan
10 November 2015
II.
Judul Percobaan
Menentukan ΔH Pelarutan Kalsium Karbida
III.
Tujuan Percobaan
Mengetahui perubahan entalpi reaksi (ΔH) pelarutan CaC2 dengan H2O.
IV.
Dasar Teori
Entalpi adalah jumlah energi internal dari suatu
sistem termodinamika ditambah energi yang digunakan untuk melakukan kerja.
Entalpi tidak bisa diukur, yang bisa dihitung adalah nilai perubahannya.
Pada reaksi kimia, sistem dapat
melepaskan atau menyerap kalor. Reaksi kimia dengan sistem melepaskan
kalor disebut reaksi eksoterm, sedangkan reaksi kimia dengan sistem menyerap
kalor disebut reaksi endoterm. Pada reaksi eksoterm, ∆H bernilai negatif yang
harga mutlatknya sebesar kalor yang dilepaskan. Pada reaksi endoterm, ∆H reaksi
berharga positif yang harga mutlaknya sebesar kalor yang diserap.
Untuk
menentukan perubahan entalpi standar (∆H) dapat dilakukan dengan cara
teoritis dan secara eksperimen. Apabila menentukan perubahan
entalpi secara teoritis, maka akan menerapkan Hukum Hess dan Energi
Ikatan. Apabila menentukan perubahan entalpi secara eksperimen
(kalorimetris), maka diperlukan suatu alat kalorimeter.
Ada 2 metode dalam penentuan
kalor reaksi secara kalorimetris, yaitu kalorimetri pembakaran dan kalorimetri
reaksi. Metode kalorimetri pembakaran dilakukan dengan cara membakar suatu
unsur atau senyawa (umumnya dengan oksigen) dalam kalorimeter, kemudian kalor
yang dibebaskan dalam reaksi pembakaran tersebut diukur. Kalorimeter yang
digunakan untuk melakukan eksperimen metode kalorimetri pembakaran disebut
kalorimeter tipe bom. Sementara itu, metode kalorimetri reaksi merujuk pada
penentuan kalor reaksi apa saja selain reaksi pembakaran. Kalorimeter yang
digunakan untuk melakukan eksperimen metode kalorimetri reaksi disebut
kalorimeter tipe reaksi.
Kalorimeter terdiri
atas penangas air dengan dinding isolasi dan bejana reaksi yang terendam dalam
air. kenaikan temperatur diukur dengan termometer. Kalor yang dilepas oleh
sistem sama dengan kalor yang diserap oleh kalorimeter, yaitu sebesar kapasitas
kalor dari kalorimeter dikalikan dengan temperatur.
Pada reaksi eksoterm, kalor yang dilepaskan dari
reaksi digunakan untuk menaikkan temperatur larutan dan kalorimeter. Untuk
reaksi endoterm, kalor yang diserap oleh reaksi sama dengan kalor yang diserap
larutan.
V.
ALAT DAN BAHAN
5.1 Alat
·
Beaker Glass
·
Mortar dan Alu
·
Sudip
·
Batang Pengaduk
·
Neraca
·
Termometer
5.2 Bahan
·
Aquades (H2O)
·
Karbit/Kalsium Karbida (CaC2)
VI.
PROSEDUR DAN LANGKAH KERJA
1.
Tuangkan air aquades (H2O) sebanyak 20
ml kedalam beaker glass.
2.
Ukur suhu awal airnya.
3.
Tumbuk karbit (CaC2) yang masih
berbentuk bongkahan menjadi bubuk menggunakan mortar dan alu.
4.
Setelah karbit menjadi bubuk, timbanglah karbit
tersebut menggunakan neraca sebanyak 4,5 gram.
5.
Masukkan karbit yang sudah ditimbang kedalam beaker
glass yang berisi air.
6.
Aduk menggunakan batang pengaduk.
7.
Amatilah perubahan suhu yang terjadi dalam larutan
tersebut
menggunakan termometer.
VII.
HASIL PENGAMATAN
Percobaan Pertama
|
Zat
|
Massa
|
Suhu awal (to)
|
Suhu akhir
(ta)
|
Mol
|
|
CaC2
|
4,5 gram
|
-
|
-
|
0,0703
|
|
H2O
|
20 gram
|
29 oC
|
-
|
-
|
|
H2O + CaC2
|
24,5 gram
|
-
|
33 oC
|
-
|
Percobaan Kedua
|
Zat
|
Massa
|
Suhu awal (to)
|
Suhu akhir
(ta)
|
Mol
|
|
CaC2
|
4,5 gram
|
-
|
-
|
0,0703
|
|
H2O
|
20 gram
|
29 oC
|
-
|
-
|
|
H2O + CaC2
|
24,5 gram
|
-
|
32 oC
|
-
|
VIII.
Perhitungan
Percobaan Pertama Percobaan Kedua
Mr CaC2 = 40 + 2(12) Mr
CaC2 = 40 + 2(12)
= 64
gram/mol = 64 gram/mol
mol CaC2 =
mol
CH3OH =
=
=
= 0,0703 mol = 0,0703 mol
Q. reaksi =
m . C . ΔT Q.
reaksi = m . C . ΔT
= 24,5
. 4,2 . 4 = 24,5 .
4,2 . 3
= 411,6 Joule = 308,7 Joule
ΔH pelarutan =
-Q/mol ΔH pelarutan = -Q/mol
= -411,6/0,07 = -308,7/0,07
= -5.880 Joule/mol = -4.410 Joule/mol
IX.
KESIMPULAN
1.
Dari percobaan pertama, dapat disimpulkan
bahwa ΔH pelarutan 0,0703 mol CaC2 dengan H2O
memerlukan energi sebesar -5.880 Joule.
Persamaan reaksinya:
2.
Dari
percobaan kedua, dapat disimpulkan bahwa ΔH ΔH pelarutan 0,0703 mol CaC2 dengan H2O memerlukan energi sebesar
--4.410 Joule. Persamaan reaksinya:
X.







0 komentar:
Post a Comment